Share


Perempuan dengan HIV+ dapat melakukan aborsi medis. Perempuan dengan HIV positif mungkin memiliki resiko lebih tinggi terkait infeksi juga resiko terkena anemia, khususnya jika mereka memiliki riwayat malaria atau mengkonsumsi obat tertentu seperti antriretrovirals (ARVs), tetapi perempuan dapat menyiapkan penambah darah selama tindakan. Beberapa perempuan baik dengan HIV positif ataupun bukan yang mengalami pendarahan hebat setelah aborsi medis perlu dirawat dengan baik untuk menghindari konsekuensi yang serius. 1,24